Thursday, March 19, 2020

MATERI DARING KOMPAK KELAS XI

myob akuntansi perusahaan dagang


pelajari tutorial youtube pembelajaran myob berikut



Tugas selama Belajar dirumah!
  1. Buatlah susunan Langkah2 membuat daftar Costumer
  2. Buatlah susunan memasukkan saldo piutang dagang
  3. Buatlah langkah untuk memasukkan transaksi  penjualan secara kredit
Kerjakan dibuku tulis dan dikumpulkan pada waktu masuk sekolah

SELAMAT MENGERJAKAN

MATERI DARING SPREADSHEET KELAS X

Membuat laporan keuangan dengan excel

Tonton video Pembelajaran berikut yang sesuai dengan BAB dibuku kalian


Tugas!
Kerjakan Uji Kompetensi halaman 119 sampai 122
Setelah masuk harap LKS dikumpulkan.

MATERI DAN TUGAS KLS X SIMKOMDIG

BAB 4

perancangan produksi video dan  animasi

Menangkap Gambar dengan Kamera
Kamera merupakan salah satu alat penting dalam suatu pembuatan film. Fungsi
kamera yaitu mengambil atau merekam adegan-adegan (kegiatan) yang

diarahkan oleh sang sutradara kemudian divisualisasikan oleh pemain-
pemain yang melakukan adegan-adegan. Kamera dioperasikan oleh kru

film yang biasa disebut kamerawan dan dioperasikan sesuai dengan
arahan sutradara. Seorang kamerawan perlu mengetahui jenis-jenis kamera, mengenal
teknik memegang kamera, teknik pengambilan gambar, dan hal – hal lain dalam
pengambilan gambar.

1. Teknik Memegang Kamera Video
Peganglah kamera dengan mantap. Gunakan satu tangan untuk memegang kamera dan
mengoperasikan kontrol zoom, dan tangan yang lain untuk menjaga agar posisi kamera
tidak bergoyang. Dapat digerakkan ke berbagai posisi, tergantung dari sudut pengambilan
yang diinginkan atau gunakan selalu tripod untuk menjaga gambar tetap stabil.

2. Zoom
Hindarkan penggunaan teknik zoom untuk merekam pemandangan yang luas tanpa
menggunakan tripod. Ini adalah cara dasar untuk menghindari terjadinya guncangan pada
gambar. Dalam proses melakuan zoom in dan zoom out kamerawan terlebih dahulu harus
memastikan angel terakhir dari angel zoom tersebut.

3. Peraturan 5 detik
Peraturan penting dalam merekam adalah, rekamlah dalam waktu yang lebih lama dan
hindarkan gerakan kemera yang tidak perlu. Selalu rekam satu adegan sekurang-kurangnya
dalam 5 detik. Ini akan memudahkan editor untuk mengambil potongan-potongan gambar
yang diperlukan. Ingat untuk tetap menghitung dalam hati sampai 5 detik, meskipun pada
kondisi yang sulit. Rekam subyek selama 5 detik, stop dan ambil gambar yang lain.
4. Fokus, Exposure dan Keseimbangan Cerah Putih (White Balance)
Hal pertama yang harus dilakukan kamerawan sebelum mengambil gambar adalah
menyesuaikan “mata” kamera pada setiap kali pindah lokasi untuk pengambilan gambar.
Periksa selalu fokus dan exposure. Bila menggunakan zoom jauh dan dekat, fokuskan

selalu pada jarak ideal ke objek yang diinginkan untuk direkam. Setiap kali kamerawan
mengubah lokasi pengambilan gambar maka kondisi cahaya pasti juga akan berubah, maka
kamerawan perlu menyesuaikan keseimbangan warna putih pada kamera. Proses ini
disebut dengan mengatur keseimbangan cerah putih kamera.

5. Tanggal dan Waktu
Jangan pernah memasang tanda tanggal dan waktu pada layar yang terekam, ini akan
membuat video sama sekali tidak dapat digunakan. Penulisan tanggal dan waktu pada layar
tidak membuktikan bahwa video ini diambil pada saat yang tertulis di layar, karena bisa
saja yang tertulis tanggal 5 November 1950 tidak menjamin pengambilan video tersebut
pada tahun 1950, bisa saja setiap orang mengubah tanggal dan waktu tersebut. Namun,
sebaiknya selalu merekam suara pada awal pengambilan gambar yang menjelaskan kapan
gambar tersebut direkam, lokasi perekaman gambar. Cara inilah yang dapat merekam
secara permanen informasi waktu dan tempat pengambilan gambar.
6. Gambar Pengisi (Cutaways)
Bila merekam sebuah objek, kegiatan ataupun wawancara perlu mengambil gambar
yang lain. Sebagai contoh, bila merekam sebuah wawancara, perlu untuk merekam juga
kantor orang yang mewawancarai atau sesuatu yang lain untuk memberikan penjelasan
tambahan bagi video wawancara. Contoh lain, bila membuat video tentang orang utan,
jangan lupa untuk merekam hutan tempat mereka tinggal dan kebakaran hutan yang
merusakkan habitatnya, bila ada ini akan membuat sebuah video lebih informatif.


Menangkap Gambar dengan Telepon Genggam (Handphone)

Mengabadikan gambar saat ini semakin mudah, apalagi dengan banyaknya telepon
genggam yang dilengkapi fasilitas untuk merekam video. Berikut adalah tips menangkap
gambar dengan menggunakan Handphone:
1) Lebih dekat ke objek: Ponsel kamera yang beredar kebanyakan tidak dibekali dengan
lensa zoom yang maksimal, jadi pastikan mendekati objek yang akan direkam.
2) Hati-hati dengan cahaya: Cobalah untuk mengambil gambar dalam kondisi
penerangan yang cukup. Saat merekam di bawah terpaan sinar matahari, objek jangan
membelakangi datangnya cahaya, karena objek akan menjadi gelap. Sebaiknya objek
menghadap sumber cahaya.
3) Keseimbangan: Jaga keseimbangan, usahakan tangan jangan sampai bergoyang saat
merekam. Ini untuk menjaga agar gambar yang dihasilkan stabil, tidak goyang.
4) Hindari penggunaan digital zoom: Dekatkan diri ke objek dengan cara menggeser
posisi, bukan dengan digital zoom. Penggunaan digital zoom bisa membuat kualitas
gambar berkurang.
I. Ukuran Gambar
Ukuran gambar biasanya dikaitkan dengan tujuan pengambilan gambar, tingkat emosi,
situasi dan kodisi objek. Ukuran pengambilan gambar selalu berkaitan dengan ukuran
tubuh manusia.

tonton video berikut yang berhubungan dengan materi simkomdig Bab 4
proses editing video


TUGAS!
Buatlah sebuah Video durasi pendek 5 menit yang berhubungan dengan promosi sekolah kalian jangan lupa ada perpaduan antara audio dan video seperti contoh di youtbe tadi.

Dikerjakan secara kelompok 1 video 2 anak.
kirim hasil video kamu ke email lailatusshifak123@gmail.com

SELAMAT MENCOBA !!!

MATERI DAN TUGAS SENI BUDAYA KELAS 8

Konsep Teater Tradisional



Bentuk-Bentuk Teater Tradisonal Indonesia 
 Berikut ini akan dipaparkan 5 contoh bentuk pertunjukan teater tradisional Indonesia. Selanjutnya tugas kalian mencari lagi bentuk-bentuk pertunjukan teater tradisional yang lain, terutama yang berkembang disekitar daerah tempat tinggal kalian. 
  • Wayang Orang 
Wayang orang adalah bentuk kesenian tradisional yang multimedia karena berbagai media seni menjadi bagian dari pertunjukan wayang Orang. Contohnya seni sastra (naskah/cerita), musik (gamelan/tembang), drama (akting dan dialog), tari (gerakan/ tarian), serta rupa (property/busana/rias). Gamelan untuk pertunjukan ditabuh oleh nayaga dan tembang dinyanyikan oleh sinden. Lakon yang dibawakan sekitar kisah Mahabarata versi Jawa (Ringgit Purwa).

  • Ketoprak 

Ketoprak adalah teater rakyat yang berkembang di daerah Jawa Tengah, Yogyakarta dan sekitarnya. Bentuk pertunjukan Ketoprak mirip dengan wayang orang. Keunikannya juga terletak pada penggunaan layar belakang dengan berbagai gambar sebagai setting, juga penggunaan properti seperti kelengkapan rumah seperti kursi, meja dan perabotan biasa hadir di pentas.


  • Ludruk 

Ludruk merupakan teater rakyat yang berkembang di daerah Jawa Timur dan sekitarnya. Pertunjukan ludruk hampir sama dengan teater ketoprak dari Jawa Tengah, tetapi yang menjadi keunikan teater Ludruk tradisional yang asli adalah semua pemainnya pria, artinya peran wanita pun dimainkan oleh pria. 


BERIKUT KONSEP TEATER TRADISIONAL
TONTON VIDEO BERIKUT



TUGAS!

Lihatlah video teater berikut:

dari pertunjukan berikut isilah tabel berikut dan dikumpulkan waktu masuk sekolah tulis di buku tulis mu



MATERI AJAR PRAKARYA KELAS 8

Pengolahan Bahan Pangan Setengah Jadi dari Serealia, Kacang-kacangan, dan Umbi Menjadi Makanan Khas wilayah setempat


TONTON VIDEO BERIKUT




Kerjakan lembar kerja berikut di buku


materi Ajar Prakarya Kelas VII

Budidaya Tanaman Obat

tonton video berikut


BUDIDAYA TANAMAN OBAT


Tugas:
Praktik Budi Daya Tanaman Obat

  1. Rancanglah kegiatan budi daya tanaman obat sesuai daerah setempat.
  2.  Gunakan informasi dari hasil observasi dan wawancara atau berdasarkan hasil bedah buku sumber/referensi yang telah kamu dapatkan.
  3. Buatlah jadwal kegiatan budi daya dan pembagian tugas. (Lihat LK-5)
  4. Siapkan alat dan bahan dengan tepat sesuai rencana.
  5. Praktikkan setiap tahapan teknik budi daya.
  6. Rawatlah tanaman dan amati setiap perkembangannya.
  7. Tuliskan setiap hasil pengamatan pada lembar pengamatan yang telah disediakan.
  8. Foto atau gambarkan setiap tahapan kegiatan. Buatlah laporan kegiatan budi daya tanaman obat dari tahap perencanaan sampai akhir kegiatan budi daya.







dikumpulkan pada saat masuk